Kolaborasi Kenko Stationery dan Sampari Luncurkan Produk Alat Tulis Sekolah Bertema Cendrawasih

JagatBisnis.id, Jakarta, 9 September 2024 – PT Kenko Sinar Indonesia berkolaborasi dengan Sampari secara resmi meluncurkan serangkaian produk alat tulis sekolah bermerek Kenko yang diperkenalkan melalui wadah kreasi Sampari dalam pemasarannya ke seluruh Indonesia.

Dalam konferensi pers yang digelar pada Senin (9/9/2024) di Jakarta, dua manajer Kenko Stationery, William Salim dan Jameson Salim bersama dengan pendiri Sampari, Michael Jakarimilena dan Floranesia Lantang, memaparkan visi di balik kegiatan kolaborasi ini.

Produk-produk alat tulis ini diharapkan dapat mendukung kreativitas anak-anak Indonesia dan membangun budaya membaca serta menumbuhkembangkan kecintaan terhadap alam Indonesia sejak usia dini.

Dalam kolaborasi ini, Kenko Stationery meluncurkan pengembangan produk alat tulis yang ditujukan untuk anak-anak berusia 6-12 tahun, antara lain buku tulis, pensil, pensil warna, penghapus, krayon, kotak pensil, dan tempat file.

Kenko Stationery telah dikenal sebagai brand dari PT Kenko Sinar Indonesia (KSI) yang menyediakan berbagai macam perlengkapan alat tulis, seperti Kenko Correction Pen, Kenko Cutter, dan lainnya.

Perusahaan yang berdiri pada tahun 1986 ini juga memiliki tujuan untuk membantu pertumbuhan ekonomi, masyarakat, karyawan, dan lingkungan melalui komitmen terhadap produk berkualitas tinggi dan praktik bisnis yang berkelanjutan.

Sementara Sampari adalah buku cerita anak berjudul “Sampari Si Cendrawasih“, karya pasangan suami istri Michael Jakarimilena dan Floranesia Lantang yang mengangkat karakter utama burung cendrawasih, spesies endemik yang berasal dari Papua dan Kepulauan Aru-Maluku. Buku ini bertujuan untuk mengedukasi anak-anak mengenai keberagaman satwa Indonesia, khususnya burung cendrawasih, sekaligus menekankan pentingnya pelestarian spesies endemik yang semakin langka ini.

Michael Jakarimilena, salah seorang penulis buku “Sampari Si Cendrawasih” mengatakan, buku ini mengajak pembaca muda untuk mengenal satwa endemik lainnya seperti kasuari, kangguru pohon mantel emas, kus-kus, serta satwa-satwa lainnya yang hidup di Papua.

“Selain satwa, buku ini juga menggali lebih dalam tentang kearifan lokal Papua melalui tema-tema menarik seperti Hutan Sagu, Hutan Leluhur, Budaya Pegunungan Papua, serta tema terbaru yang akan segera diluncurkan, yaitu mengenai kehidupan masyarakat pesisir Papua,” ujar Michael.

Floranesia menambahkan, kolaborasi antara Kenko Stationery dan Sampari ini bertujuan untuk memberikan ruang istimewa bagi anak-anak untuk mengekspresikan hasil karya tangan mereka. “Dengan produk kolaborasi ini, kami berharap mereka dapat bangga dengan karya yang dibuat, sambil tetap menghargai alam dan budaya Indonesia,” terangnya.

Mewakili Kenko Stationery, Jameson Salim mengatakan, kolaborasi yang dijalin bersama Sampari  memiliki beberapa tujuan utama, di antaranya adalah membangun budaya membaca dan kecintaan terhadap alam Indonesia, di mana produk-produk alat tulis yang diluncurkan melalui kolaborasi ini diharapkan dapat memupuk semangat membaca dan belajar tentang alam serta budaya Indonesia pada anak-anak.

William Salim menambahkan, tujuan selanjutnya adalah memperkenalkan keberagaman satwa endemik Indonesia kepada anak-anak Indonesia sebagai generasi penerus bangsa, di mana dengan menggunakan karakter burung cendrawasih dan satwa endemik lainnya, dapat meningkatkan kesadaran anak-anak tentang pentingnya melindungi flora dan fauna asli Indonesia.

“Dan upaya kami dalam mendorong kreativitas anak-anak Indonesia, di mana produk-produk kolaborasi ini dapat memberdayakan generasi muda Indonesia, mengajak generasi muda untuk lebih mencintai alam dan keberagaman budaya, serta mendorong mereka untuk mengekspresikan diri melalui produk-produk alat tulis berkualitas tinggi,” pungkas William.